Kuda dan Anjing Bisa Mencium Bau Ketakutan Manusia, Studi Ungkap Fakta Menarik

 Kuda dan anjing dikenal sebagai hewan yang memiliki indra penciuman tajam. Namun, tahukah Anda bahwa mereka ternyata bisa mencium bau ketakutan manusia? Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa hewan-hewan ini mampu membedakan emosi manusia melalui aroma keringat yang dikeluarkan. 

Dalam studi yang dilakukan oleh Plotine Jardat, kandidat doktoral dari University of Tours, Prancis, partisipan diminta menonton video yang memicu kebahagiaan dan ketakutan. Keringat mereka kemudian dikumpulkan dan diberikan kepada kuda untuk diendus. Hasilnya mengejutkan: kuda menunjukkan reaksi berbeda tergantung emosi yang terkandung dalam bau tersebut. 

"Saat mencium bau kebahagiaan, kuda cenderung menggunakan lubang hidung kiri, yang terhubung dengan otak kanan area pemrosesan emosi positif," jelas Jardat. Namun, ketika diberikan sampel keringat dari orang yang ketakutan, kuda mengendus lebih lama dan menggunakan kedua lubang hidung, menunjukkan respons yang lebih waspada. 

Penemuan serupa juga ditemukan pada anjing. Studi tahun 2018 dalam Animal Cognition membuktikan bahwa anjing Labrador bereaksi berbeda terhadap bau keringat pemiliknya yang bahagia atau takut. Ketika mencium aroma kebahagiaan, anjing lebih ramah terhadap orang asing. Sebaliknya, bau ketakutan membuat mereka mencari perlindungan pada pemilik atau bahkan berusaha meninggalkan ruangan. 

"Chemosignals dalam keringat manusia, seperti adrenalin, mungkin menjadi penyebab hewan bisa mendeteksi emosi kita," kata Jardat. Temuan ini membuka wawasan baru tentang komunikasi emosional antara manusia dan hewan, membuktikan bahwa ikatan kita dengan mereka lebih dalam dari yang kita duga.

Comments

Popular posts from this blog

"Love Cheese" Dessert Viral yang ada di Blok M

Jumbo Pecahkan Rekor sebagai Film Animasi Terlaris di Asia Tenggara, Dapat Dukungan dari BoBoiBoy dan Ejen Ali

Meta Investasi Besar-besaran di Scale AI untuk Percepat Pengembangan AGI